Sabtu, 05 Oktober 2013

Mempercantik Rumah di Suasana Fitri

Bagi sebagian umat Muslim, ritual Lebaran biasa dijadikan sebagai momen untuk mempercantik rumah. Banyak hal yang dilakukan mulai dari mengecat ulang dinding, menambah perabotan, hingga memajang aksesori tertentu.

Lukman Nurdin, Desainer Interior dari Design Scape Studio tak mau ketinggalan menyulap rumah yang terletak di bilangan Kebayoran Lama, Jakarta. Seminggu sebelum Lebaran tiba, dia dibantu istri membersihkan dan merapikan setiap sudut rumah. Tak lupa, dia memberikan cat baru pada tembok eksterior dan interior dengan warna putih dan hijau.

“Saya dan keluarga tidak terlalu berlebihan membuat rumah untuk tampak cantik. Paling menambah penghalang ke beberapa area private saja, mengingat banyak tamu atau kerabat yang berkunjung ke rumah,” paparnya.
Pada dasarnya, setiap orang ingin mengikuti tren atau tradisi kebaruan dalam suasana Lebaran. Hal tersebut dilakukan seiring menyambut hari suci dan jiwa yang bersih. Sandang, pangan dan papan pun terdorong untuk tampil lebih segar dan baru.

Idealnya, apabila melihat filosofi lebaran, sebagian umat Muslim menafsirkan dengan makna rebirth atau kelahiran kembali. Lebaran direpresentasikan dengan warna kesucian atau kemurnian. Rumah pun, sambungnya memiliki nilai sama, yakni lebih baik dicat dengan warna polos. Penggunaan warna putih atau warna lain yang cenderung monochrome bisa jadi pilihan paling relevan sesuai tema.

“Namun pada kenyataannya tidak seideal demikian, toh hal ini bersifat intangible, atau sesuatu tidak bisa diukur. Jadi bisa diaplikasikan dengan warna-warna sesuai selera,” ujarnya.

Dia memaparkan yang paling penting memilih salah satu warna utama dan dua warna pengiring. Warna utama dipilih sebagai vocal point, yang bisa lebih menarik perhatian. Sedangkan warna pengiring bisa menggunakan warna putih, abu atau krem.

Tradisi masyarakat Indonesia, momen Lebaran memang dijadikan sebagai ajang silaturahmi antara kerabat, teman atau sanak saudara. Berkunjung dari satu rumah ke rumah lain adalah hal biasa. Momen seperti inilah yang biasa ditangkap umat Muslim dalam memberikan kesan baik untuk rumah yang dihuni.

Lukman mengutarakan, momen silaturahmi Lebaran memang tidak bisa terduga, meski kebanyakan dilakukan pada semingu sebelum atau sesudah lebaran. Terkadang sebulan setelah lebaran pun masih banyak yang berkunjung dan bersilaturhmi ke masing-masing rumah kerabat.

“Jadi tak ada salahnya jika ada yang baru mengecat rumah setelah Lebaran juga. Yang paling penting dan mendasar adalah kebersihan dan kerapihan rumah itu sendiri. Sebenarnya tidak hanya cantiknya yang harus didapat, tetapi ada hal lain yang lebih fungsional yaitu kesiapan ruang dalam menjamu kerabat ataupun tamu yang datang,” ungkapnya.

Namun, melihat suasana Lebaran, kira-kira sudut rumah mana saja yang seharusnya tampil cantik? Menurutnya, lebih banyak area publik yang akan di-treatment, berhubung aktivitas sosial yang meningkat selama hari-hari tersebut, area ruang tamu tentunya menjadi sudut paling penting. “Living room juga bisa menjadi salah satu sudut yang mesti disulap untuk berkumpul dengan kerabat yang datang,” katanya.

Sementara itu, situs edupaint.com juga menawarkan alterantif pilihan warna yang bisa diaplikasikan pada ruang tamu maupun ruang keluarga pada momen lebaran, di luar putih, abu, dan krem. Salah satunya adalah kuning.

Warna kuning merupakan kelompok warna hangat cerah yang pas diaplikasikan pada ruangan yang termasuk living room salah satunya adalah ruang tamu. Warna ini memiliki karakter ceria, dapat menaikkan mood seseorang.

Kombinasi warna kuning dengan putih dan coklat akan memberi nuansa ruangan yang nyaman. Warna kuning bisa diaplikasikan pada seluruh permukaan dinding. Jadi, pemilik rumah tak perlu khawatir warna kuning akan terlihat berlebihan serta mengganggu kenyamanan, karena kehadiran paduan warna putih dan coklat dapat menetralisir efek negatif dari warna ini.

Selain kuning, biru juga bisa dipilih untuk mereka yang ingin menghadirkan nuansa damai dan segar di ruang tamunya. Penggunaan warna biru hampir di seluruh elemen ruangan memberikan nuansa damai lebaran terasa kuat di ruang tamu.

Selanjutnya, buat biru semakin tampak segar dengan menambahkan warna putih misalnya pada plafond, hiasan dinding, dan vas. Nah, redam kesan yang terlalu dingin dengan mensisipkan warna coklat yaitu lewat kehadiran meja, rak pajangan, serta bagian lantai.

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

isi komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda