Minggu, 14 Juni 2009

Lagi

.::Cerita Jurnalis Kampus Gagal::.

April aku menunggumu
April kau menyimpan cerita
April aku takan melupakanmu

April maafkan aku
Sajaksajak tengil yang aku buat untuk mu
Hilang entah kemana
Walau aku tau temanku
Tak sengaja menghapusnya

April kapan kau mencicipi rotiku lagi
Duduk berdua dibawah pohon bambu itu
Walau selalu datang temanku untuk sekedar mengganggu

April kau pernah lari bersembunyi ketika kita sedang asik berdua
Dengan takutnya kau menyelinap di balik rumah kosong itu
Aku tahu pamanmu melihat kita berdua
Tapi justru itu hal yang paling unik diantara kita

April kapan kau berlari kencang dengan MIO mu lagi
kau pernah pecundangi aku dijalan penuh kerikil itu

April maafkan aku
Sampai sekarang aku belum bisa
Mengembalikan helm kesayanganmu
Helm yang nyaman
Pas di kepalaku
Mudah-mudahan maling itu sadar akan perbuatannya

April kapan aku bisa panggil kamu ‘Neng’ lagi
Kapan kita begadang sampai batereku selalu lowbat lagi
kapan kau pinta aku isi MP4 mu lagi

April aku akan selalu putar lagu T2 untukmu
Untuk sekedar mengingat dinginnya Malausmamu

April aku takan pernah lupa
Ketika kau pinta aku pilihkan baju mana yang cocok untuk mu
Baju hitam yang elegan
Baju yang cocok dimalam itu

April masih adakah kalung itu?
Kau masih memakainya?
Kau benarbenar cantik malam itu
Aku ingin melihat mu lagi
Dengan sweater cokelat
Dan kau tutupi kepalamu untuk
Menahan ganasnya udara malam itu

April aku ingin mencubit lenganmu lagi
April aku ingin memanjakan pipimu lagi
April aku ingin bernyanyi bersama lagi

April kau sudah pergi
April kau takan kembali

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

isi komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda